Baca: Amsal 27:1-27
“Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu.” Amsal 27:1
Hanya dalam hitungan jam saja tahun 2019 akan kita tinggalkan, sebab hari yang sedang kita jalani ini adalah hari terakhir. Hanya karena penyertaan dan anugerah Tuhan semata kita bisa melewati hari-hari yang berat di sepanjang tahun 2019. Tanpa campur tangan Tuhan kita tidak akan bisa hidup sampai hari ini. “Aku ada saat ini semuanya karena kasih-Mu, aku hidup hari ini semua berkat kemurahan-Mu.” (kutipan lagi ‘Berkat Kemurahan-Mu’ oleh NDC). Tidak ada kata yang terucap selain kita berkata, “Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya.” (Mazmur 106:1), “…dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!” (Mazmur 103:2).
Banyak orang menyambut malam pergantian tahun dengan menggelar berbagai pesta. Itu boleh-boleh saja! Tapi jangan sampai hal itu membuat kita terlena karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi di esok hari, “Karena manusia tidak mengetahui waktunya. Seperti ikan yang tertangkap dalam jala yang mencelakakan, dan seperti burung yang tertangkap dalam jerat, begitulah anak-anak manusia terjerat pada waktu yang malang, kalau hal itu menimpa mereka secara tiba-tiba.” (Pengkhotbah 9:12). Hal terbaik yang harus kita lakukan adalah mengoreksi dan mengevaluasi diri. Flashback ke belakang sejenak! Di sepanjang tahun 2019 apakah kehidupan Saudara sudah berkenan kepada Tuhan dan menyenangkan hati-Nya? Apakah selama ini kita hidup mengandalkan kekuatan sendiri dan tidak pernah melibatkan Tuhan?
Maka dari itu “Janganlah memuji diri karena esok hari, karena engkau tidak tahu apa yang akan terjadi hari itu.” (ayat nas). Kita tidak tahu apa yang terjadi di tahun 2020 nanti karena hari esok berada di luar kendali kita. Tak perlu takut menghadapi hari esok karena Tuhan adalah jaminan hidup kita, asalkan kita mau hidup dipimpin Roh Kudus dan berjalan bersama-Nya hari lepas hari. “Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!” (Ratapan 3:22-23).
Hari esok adalah hari yang penuh harapan bagi orang-orang yang senantiasa hidup mengandalkan Tuhan.
Sumber : http://airhidupblog.blogspot.com/2019/
0 Comments